Seorang sopir di Desa Mahato, Kecamatan Tambusai Utara, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) berinisial, SUK (27), harus berurusan dengan Polsek setempat.
Pria asal Kuala Mahato tersebut dilaporkan seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial PON (25) ke Polsek Tambusai Utara pada Rabu (13/8/2014) sekitar pukul 15.00 Wib. Wanita yang tinggal di Jalan Baru KM 11 Desa Mahato mengaku, sempat dicabuli pelaku pada Rabu dini hari sekitar pukul 00.30 Wib, pasca pelaku menggasak uang miliknya sekitar Rp243 ribu.
Dari keterangan Kapolres Rohul AKBP H. Onny Trimurti Nugroho mengatakan, kejadian bermula saat pelaku berencana pulang ke rumahnya. Saat melintas di depan rumah korban yang juga warung, muncul niat jahat pelaku saat melihat mobil pick up suami korban L300 tidak terparkir di depan rumahnya.
"Karena tidak melihat mobilnya, pelaku (SUK, red) berpikir jika suami korban tidak di rumah. Kemudian pelaku mengambil potongan besi dan mencongkel jendela kamar belakang korban," ucap Kapolres, Kamis (14/8/2014) malam.
Setelah pelaku berhasil mencongkel jendela, pelaku masuk ke warung depan dan mengambil semua uang milik korbannya sekitar Rp243 ribu. Sewaktu mau keluar dari warung, pelaku melihat korban tidur di ruang tengah. Melihat itu, dia beripikiran mesum. Dia mengambil parang di dapur, namun aksinya diketahui korban.
"Mengetahui korban terbangun, pelaku mengancam kobannya. Dia akan membunuhnya dengan parang jika korban berteriak," jelas dia.
Karena korban ketakutan, pelaku lalu membawa korban ke belakang dan memaksa membuka celana korban sambil meraba kemaluan korban lalu memasukkan jarinya ke kemaluan korban. Korban berusaha meronta-ronta,namun naas aksi pelaku gagal, memperkosa korbannya.
"Pelaku kemudian meninggalkan korbannya, korban kenal dengan pelaku karena tinggal di daerah itu dan sering minum kopi di warungnya," ucap Kapolres Rohul, dan diakui sudah mengamankan pelaku untuk proses penyidikan.
0 komentar:
Posting Komentar